Aku Tidak Takut Ke Dokter Gigi

By dewi siti nurfazriah - Mei 27, 2019

 Sumber gambar : Google

Ini merupakan pengalaman pertama Maryam ke dokter gigi. Sebenarnya aku yang awalnya mau konsultasi untuk scalling. Tapi sejak awal bilang kalau aku mau ke dokter gigi, dia antusias sekali. Aku agak was-was gimana gitu, khawatir dia takut dan malah bikin heboh seisi ruangan dokter. Tau sendirilah anak kecil, selalu antusias dengan hal baru tapi setelah tau malah takut-takut nggak mau.
Sepanjang jalan dia selalu tanya "apa kita akan pergi ke dokter gigi, Ibu?". Ditambah lagi karena kita tidak langsung mengunjungi dokter gigi (biasalah mampir kesana kemari), Maryam semakin cerewet bertanya "kapan kita ke dokter gigi?". Pokoknya berisik sekali.

Alhamdulillah, Maryam tidak takut dengan dokter karena aku sebagai ibunya selalu menceritakan bahwa dokter itu baik dan profesi dokter itu menyenangkan juga keren. Tidak hanya dokter, aku sebisa mungkin menjelaskan secara riil setiap profesi yang ada. Kalian pasti pernah dong lihat ada orangtua yang bilang "jangan nakal nanti disuntik sama dokter" atau "jangan berisik nanti ditangkap sama polisi". Pernah kan? Orangtuaku juga dulu bilang seperti itu. Hal itu bisa berdampak tidak baik untuk anak. Selain kita mengajarkan berbohong kepada anak, kita juga membuat anak takut oleh orang-orang yang berprofesi sebagai dokter atau polisi. Padahal kan dokter dan polisi tidak segampang itu menyuntik atau menangkap orang. Jadi usahakanlah tidak membodohi anak hanya agar anak diam yaa. 

Jam 19.30 aku datang ke dokter gigi, sesuai dengan jadwal yang dijanjikan sebelumnya melalui whatsapp. Dokter gigi ini bernama Astri Irawati, beliau membuka praktik di daerah Sako Baru-Palembang. Klinik nya buka setiap hari Senin sampai Sabtu mulai jam 19.00 WIB. Tempatnya nyaman banget, bersih dan bernuansa ungu. Sepertinya dokter Astri suka dengan warna ungu haha.

Tibalah giliran aku dan Maryam untuk ke ruangan dokternya. Kesan pertama bertemu dokter itu ramah banget, Maryam juga ga takut sama dokternya. Langsung nyambung deh pokoknya. Nurut apa yang diminta dokter. Maryam juga nggak takut waktu diperiksa giginya, yang ternyata ada beberapa giginya yang bolong. Sedih deh. Kata dokter harus ditambal sebelum semakin parah kerusakan pada gigi. Mumpung Maryam masih kecil juga jadi bisa diatasi sejak dini, gitu kata dokter. Tapi belum sempet tambal sih, baru sekedar konsultasi, karena memang tujuan utamanya adalah scalling untuk aku.

Aku sendiri udah pernah melakukan scalling, tapi waktu SMA. Jadi agak-agak lupa gitu sama rasa sakitnya haha. Nah ternyata udah banyak banget karang giginya jadi ga bisa selesai hari itu juga (perlu datang lagi beberapa minggu kemudian). Setelah ditanya apa sih penyebab si munculnya karang gigi ini? Satu karena sisa makanan yang jarang dibersihkan atau bisa jadi cara menyikat gigi yang salah.
Jadi baiknya kita menyikat gigi dalam kondisi mukut kering dan sikat gigi yang kering. Bentuk sikat gigi tidak boleh yang kotak, tapi berbentuk bulat (oval gitu), dan pasta gigi yang dipakai hanya sebesar biji jagung. Sikat gigi selama 2 sampai 3 menit. Begitu katanya cara menyikat gigi yang baik, dan jika rajin dilakukan akan meminimalisir terbentuknya karang gigi. 

Biayanya berapa sih? Untuk konsultasi Maryam, tidak dikenakan biaya sama sekali alias gratis. Sedangkan untuk scalling kena biaya Rp. 500.000. 
Bisa pakai asuransi nggak sih? 
Dari kantor suami itu ada asuransi "Ramayana" nah dari asuransi ini sendiri di cover tapi sistemnya reimburs. Jadi kemarin bayar dulu pakai uang pribadi, nanti dikasih kuitansi yang nantinya diberikan ke pihak asuransi untuk di reimburs. Prosesnya kembalinya uang itu 24 hari kerja terhitung sejak berkas masuk ke pusat. Jadi yaa kurang lebih sebulan lah ya. 
Kemarin juga sempat lihat kalau disitu menerima dari asuransi lain juga seperti mandiri inhealth. 
Mungkin untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi dokternya langsung melalui whatsapp di no +62 812-7961-4567. 

Seneng sih bisa nemu dokter gigi yang ramah dan langsung cocok sama Maryam. Apalagi setelah diperiksa Maryam dapat hadiah, gimana ga seneng tuh anak haha. 
Yuk buat kalian yang mau konsultasi tentang kesehatan giginya bisa mengunjungi dokter Astri ini di alamat yang sudah aku tulis diatas ya. 


  • Share:

You Might Also Like

2 komentar

  1. Wahh aku juga barusan scalling. Kalo aku sih rajin scalling tiap tahun. Widihh mahal juga ya biaya scalling. Mending di puskesmas aja mbak gratis loh pake bpjs. Aku biasanya scalling di dokter langganan sih. Kawannya tante aku. Biayanya cm Rp. 300.000. :)

    BalasHapus
  2. Jujur sih, kalo Rumi takut dokter gigi Mbak, takut pas bayarnyaaa. Salam kangen untuk Maryam ya Mbak:)

    BalasHapus